Belanja produk fashion original hingga kecantikan dan terlengkap di ZALORA. Dapatkan diskon hingga penawaran harga murah khusus untukmu!
Mini soccer semakin populer di kalangan pecinta sepak bola yang ingin menikmati permainan dengan format lebih santai, tetapi tetap kompetitif. Dengan lapangan yang lebih kecil, jumlah pemain yang lebih sedikit, serta durasi pertandingan yang lebih singkat, mini soccer menawarkan tempo permainan yang lebih cepat.
Meskipun sekilas mirip dengan sepak bola biasa atau futsal, mini soccer memiliki aturan tersendiri yang membuatnya semakin menarik. Bagi ZALORAns yang ingin mencoba atau mengikuti permainan mini soccer, memahami peraturannya adalah langkah awal yang penting. Yuk, simak beberapa peraturan mini soccer yang perlu kamu ketahui sebelum memainkannya berikut ini!
Baca juga : Rekomendasi Sepatu Gym Wanita Terbaik untuk Olahraga Optimal
Bagaimana Peraturan Mini Soccer
1. Ukuran Lapangan dan Peralatan
Lapangan mini soccer memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan sepak bola standar, biasanya sekitar 40×20 meter. Dengan ukuran yang lebih kecil ini, permainan menjadi lebih cepat dan intens, menuntut setiap pemain untuk memiliki kontrol bola yang baik dan pergerakan yang lebih dinamis. Selain itu, bola yang digunakan dalam mini soccer berukuran lebih kecil dibanding bola sepak biasa, sementara gawang juga didesain lebih rendah agar seimbang dengan skala lapangan dan jumlah pemain.
2. Jumlah Pemain dan Pergantian
Source: ZALORA
Dalam mini soccer, setiap tim terdiri dari 5 hingga 7 pemain, termasuk penjaga gawang. Jumlah pemain yang lebih sedikit ini membuat setiap individu memiliki peran yang lebih aktif dalam pertandingan, baik dalam bertahan maupun menyerang. Salah satu keunggulan mini soccer adalah sistem pergantian pemain yang lebih fleksibel. Pemain yang telah diganti masih diperbolehkan untuk masuk kembali ke dalam permainan, berbeda dengan sepak bola standar yang hanya mengizinkan pergantian terbatas.
3. Pelanggaran dan Kartu
Seperti halnya sepak bola pada umumnya, mini soccer juga memiliki peraturan terkait pelanggaran. Pemain yang melakukan pelanggaran seperti tackle keras, handsball, atau perilaku tidak sportif dapat diberikan peringatan dalam bentuk kartu kuning. Jika pelanggaran yang dilakukan lebih serius, wasit berhak memberikan kartu merah yang berarti pemain tersebut harus keluar dari pertandingan dan tidak dapat digantikan oleh pemain lain.
Baca juga : Teknik Renang Gaya Kupu-Kupu dan Manfaatnya
4. Tendangan Bebas dan Penalti
Source: ZALORA
Tendangan bebas diberikan kepada tim yang terkena pelanggaran di luar area penalti. Dalam mini soccer, tendangan bebas bisa langsung dieksekusi ke gawang atau diberikan sebagai umpan kepada rekan setim. Sementara itu, tendangan penalti diberikan apabila terjadi pelanggaran di dalam area penalti. Berbeda dari sepak bola standar, dalam mini soccer, tendangan penalti dilakukan dari jarak 7 meter dari gawang.
5. Waktu Pertandingan
Pertandingan mini soccer memiliki durasi yang lebih singkat dibandingkan sepak bola biasa. Permainan berlangsung dalam dua babak, masing-masing berdurasi antara 20 hingga 25 menit. Dengan waktu yang lebih pendek, intensitas pertandingan tetap terjaga, dan pemain dituntut untuk bermain lebih efektif dalam strategi serangan maupun pertahanan.
Baca juga : Ukuran Lapangan Lempar Lembing dan Teknik
Nah, itulah beberapa peraturan dalam mini soccer yang perlu kamu perhatikan!
Mau cari berbagai sepatu olahraga yang berkualitas dengan harga terjangkau? Cek koleksi selengkapnya hanya di ZALORA! Dapatkan promo spesial yang menarik untukmu!

Penulis: Fitrian Nurentama




