Belanja produk fashion original hingga kecantikan dan terlengkap di ZALORA. Dapatkan diskon hingga penawaran harga murah khusus untukmu! 

Dalam dunia atletik, setiap detik sangat berarti. Itulah mengapa pemilihan sepatu yang tepat menjadi faktor penting bagi para pelari. Salah satu jenis sepatu yang dirancang khusus untuk menunjang performa di lintasan adalah sepatu spike. Sepatu ini memiliki ciri khas berupa paku-paku kecil di bagian sol yang berfungsi memberikan cengkeraman maksimal dan traksi yang stabil saat berlari di permukaan lintasan.

Dengan desain yang ringan dan aerodinamis, sepatu spike memungkinkan pelari untuk meminimalkan hambatan sekaligus memaksimalkan kecepatan. Tak heran jika jenis sepatu ini menjadi andalan dalam nomor-nomor sprint, middle distance, hingga long distance di cabang olahraga atletik. 

Dalam artikel ini, ZALORA akan mengulas lebih dalam tentang fungsi, jenis-jenis sepatu spike, hingga tips memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan lari kamu. Yuk, simak penjelasan selengkapnya berikut ini!

Baca juga : Review Koleksi Puma Speedcat Ballet

Fungsi Sepatu Spike

Sepatu spike merupakan perlengkapan penting bagi para pelari yang mengutamakan performa optimal di lintasan. Dirancang secara khusus, sepatu ini memberikan traksi tambahan yang sangat dibutuhkan saat berlari di permukaan seperti trek sintetis atau lintasan yang tidak sepenuhnya rata. 

Ciri khas utama dari sepatu ini adalah keberadaan spike atau paku kecil di bagian bawah sol, yang berfungsi untuk mencengkram permukaan lintasan dengan lebih kuat. Dengan daya cengkeram yang ditingkatkan, pelari dapat mendorong tubuh mereka lebih efisien ke depan, menghasilkan dorongan yang lebih bertenaga dan kecepatan yang lebih tinggi.

Tak hanya itu, sepatu spike juga berkontribusi terhadap efisiensi gerakan langkah. Posisi dan desain spike dirancang sedemikian rupa untuk membantu pelari menjaga ritme dan stabilitas saat berpindah langkah dengan cepat. 

Hal ini memungkinkan pelari untuk menghemat energi, meminimalkan gesekan, dan mempertahankan kecepatan secara konsisten. Karena itulah, sepatu spike menjadi pilihan utama dalam berbagai nomor lari, dari sprint jarak pendek hingga lomba jarak menengah dan jauh, karena kemampuannya dalam mendukung performa atlet secara keseluruhan.

Apa Saja Jenis Sepatu Spike ?

1. Sprint Spike

Jenis ini diperuntukkan bagi pelari jarak pendek, mulai dari 100 meter hingga 400 meter. Ciri khasnya adalah bobot yang sangat ringan dan struktur minimalis, dengan sedikit penyerap kejut. Sepatu Spike ini dirancang untuk mendorong kecepatan maksimal, dengan pelat spike yang ditempatkan di bagian depan kaki serta jumlah pin spike maksimum untuk menciptakan traksi terbaik saat melesat di lintasan.

2. Middle Distance Spike

Sepatu ini nyaman digunakan untuk lari jarak menengah seperti 800 meter hingga 1500 meter. Sepatu Spike jenis ini menawarkan keseimbangan antara ringan dan kenyamanan. Jenis sepatu ini dilengkapi dengan penyerap kejut tambahan di bagian tumit untuk menyerap tekanan tambahan dari durasi lari yang lebih panjang. Desainnya aerodinamis dan terasa lebih ringan dibandingkan Sprint Spike.

3. Long Distance Spike

Dirancang bagi pelari yang menempuh jarak dari 1500 meter hingga 10.000 meter. Sepatu jenis ini menekankan pada kenyamanan dan daya tahan. Dilengkapi dengan sistem penyerap kejut yang lebih optimal dan terbaik, namun tetap terasa ringan. 

Sepatu ini memungkinkan pelari bertahan lebih lama tanpa mengorbankan kecepatan. Pelat spikenya pun cenderung lebih fleksibel dan tidak seagresif tipe Sprint Spike, serta dibuat dari bahan yang lebih tahan lama untuk mendukung durasi lari yang panjang.

4. Cross-Country Spike

Untuk medan lintas alam seperti rumput, tanah, atau jalur yang tidak rata, Cross-country Spike hadir dengan fitur-fitur yang mampu menghadapi ketidakrataan permukaan. Dilengkapi dengan penyerap keju yang lebih banyak serta spike pin yang lebih panjang, sepatu ini memberikan cengkeraman ekstra dan perlindungan kaki di medan yang tidak stabil. Desainnya pun umumnya lebih kokoh untuk menyesuaikan dengan kondisi alam terbuka.

Baca juga : Manfaat dan Rekomendasi Deker Kaki, Lindungi Kaki dan Lutut

Tips Memilih Sepatu Spike yang Tepat

1. Sesuaikan Panjang Paku dengan Nomor Atletik yang Diikuti

Setiap cabang lari atau lompat dalam atletik memiliki kebutuhan yang berbeda terhadap panjang paku (spike) di bagian bawah sepatu. Untuk lari jarak jauh di lintasan sintetis atau tartan, sebaiknya pilih sepatu dengan paku sepanjang 3 hingga 5 milimeter. Ukuran ini cukup untuk memberikan daya cengkeram yang baik tanpa memberikan tekanan berlebih pada kaki selama durasi lari yang panjang.

Sementara itu, untuk nomor sprint atau lari jarak pendek seperti 100 meter hingga 400 meter, paku dengan panjang 6 milimeter lebih disarankan. Ukuran ini mampu memberikan traksi yang lebih kuat dan akselerasi maksimal saat berlari dengan kecepatan tinggi.

Untuk nomor lompat, seperti lompat jauh dan lompat jangkit, sepatu spike dengan paku berukuran antara 6 hingga 9 milimeter dianggap paling ideal, karena memberikan keseimbangan antara cengkeraman dan dorongan. Sementara atlet lompat galah umumnya memilih paku berukuran sekitar 6 milimeter.

Dalam beberapa cabang lain seperti lompat tinggi atau lempar lembing, spike dengan panjang hingga 12 milimeter kadang digunakan untuk memastikan pegangan terbaik di lintasan. Namun, penting untuk dicatat bahwa sepatu Spike sepanjang ini tidak selalu diperbolehkan di semua lintasan karena dapat merusak permukaan dan juga terasa lebih keras di kaki.

2. Bedakan Antara Paku untuk Latihan dan Paku untuk Kompetisi

Selain memperhatikan panjang paku, penting juga untuk memahami perbedaan antara paku yang digunakan saat latihan dan saat kompetisi. Paku latihan biasanya lebih pendek dan lebih tumpul dibandingkan paku untuk kompetisi. Hal ini dimaksudkan agar kaki tetap nyaman saat digunakan dalam sesi latihan rutin dan spike-nya pun lebih tahan lama.

Di sisi lain, paku untuk kompetisi didesain untuk performa maksimal, sehingga lebih tajam, lebih ringan, dan memberikan daya dorong ekstra. Terutama dalam nomor sprint, bobot sepatu spike menjadi sangat penting. Oleh karena itu, banyak produsen menyediakan jenis paku yang sangat ringan khusus untuk pertandingan, agar tidak membebani kaki dan mendukung akselerasi cepat sejak garis start.

Rekomendasi Sepatu Lari Ternyaman

1. Winflo 11 Premium Road Running Shoes by Nike

Source: ZALORA

Dilengkapi dengan busa empuk, detail reflektif, dan dipercepat oleh Zoom Air, Winflo 11 kini memiliki bagian kaki depan yang luas, tumit yang lebih lebar, dan kemampuan bernapas yang lebih baik. Nike memperlebar bagian kaki depan dan tumit dibandingkan dengan Winflo 10 untuk standar baru stabilitas netral di jalan, di atas treadmill, di mana pun kamu menempuh jarak bermil-mil. Sepatu ini akan memberikan perjalanan yang lembut, namun responsif dengan banyak dukungan yang membantu.

Baca juag : Rekomendasi Sepatu Gym Wanita Terbaik untuk Olahraga Optimal

Nah, sekarang sudah paham kan mengenai fungsi, jenis, dan tips memilih sepatu Spike yang tepat untukmu? ZALORAns bisa mendapatkan berbagai model sepatu lari terbaik yang nyaman dengan desain menarik hanya di ZALORA!

Mau cari berbagai sepatu lari terbaik yang trendi dan berkualitas dengan harga terjangkau? Cek koleksi selengkapnya hanya di ZALORA! Dapatkan promo spesial yang menarik untukmu!

Penulis: Fitrian Nurentama