Tips Mudah Cara Mengatasi Ruam Popok Pada Bayi

Belanja produk fashion original hingga kecantikan dan terlengkap di ZALORA. Dapatkan diskon hingga penawaran harga murah khusus untukmu! 

Kulit bayi sangat lembut dan sensitif, sehingga wajar bila ia lebih rentan mengalami iritasi. Salah satu masalah yang paling sering dialami adalah ruam popok, yaitu kemerahan dan rasa perih pada area yang tertutup popok. Kondisi ini memang umum, tapi tetap membuat si kecil tidak nyaman, rewel, bahkan bisa mengganggu tidurnya.

Ruam popok bukan masalah serius jika ditangani dengan cara yang tepat. Mulai dari pemilihan popok yang sesuai, menjaga kebersihan area kulit, hingga penggunaan krim pelindung, semua bisa membantu mencegah sekaligus mengatasi iritasi yang muncul. Dengan perawatan yang benar, kulit bayi bisa kembali halus, sehat, dan bebas dari rasa gatal maupun perih.

Yuk, simak cara mengatasi ruam popok selengkapnya berikut ini agar si kecil selalu nyaman bergerak aktif!

Baca juga : 1000 Nama Bayi Laki Laki Modern Beserta Artinya

Cara Mengatasi Ruam Popok pada Bayi

Ikuti cara di bawah ini untuk mengatasi ruam kemerahan di area kulit bayi akibat menggunakan popok. Namun, pastikan jika ZALORAns rutin untuk melakukan berbagai cara di bawah ini untuk mencegah ruam datang kembali ya.

1. Rutin Memeriksa Popok

Kunci utama mencegah sekaligus meredakan ruam popok adalah dengan rajin mengecek kondisi popok bayi. Dalam sehari, sebaiknya popok diperiksa lebih sering, bahkan bila perlu orang tua sesekali bangun di malam hari untuk memastikan popok tidak penuh atau terlalu lembab. Begitu terlihat basah, berat, atau kotor, segera ganti dengan yang baru agar kulit bayi tetap kering.

2. Mengganti Popok Secara Berkala

Popok yang dibiarkan terlalu lama menempel pada kulit dapat memicu iritasi. Idealnya, popok diganti setiap 3–4 jam sekali atau lebih cepat bila sudah terasa penuh. Saat mengganti, pastikan popok tidak dipasang terlalu ketat agar kulit bayi bisa bernapas dengan lega dan mengurangi gesekan yang memperparah ruam.

3. Bersihkan Daerah Popok dengan Benar

Setiap kali mengganti popok, pastikan area bokong dan genital bayi dibersihkan dengan benar agar kulitnya tetap sehat dan terhindar dari iritasi. Basuh lembut dari arah depan ke belakang untuk mencegah perpindahan kuman, lalu keringkan dengan cara ditepuk-tepuk menggunakan handuk bersih, bukan digosok. Setelah benar-benar kering, barulah pakaikan popok baru agar kulit bayi tetap nyaman. 

ZALORAns juga bisa menggunakan tisu basah untuk untuk membersihkan pantat bayi jika ingin praktis, seperti saat sedang bepergian. Gunakan tisu basah yang diformulasikan untuk kulit bayi yang sensitif.

4. Memilih Pakaian yang Nyaman

Source: ZALORA

Bayi dengan ruam popok sebaiknya mengenakan pakaian berbahan lembut dan menyerap keringat. Hindari pakaian yang terlalu ketat karena bisa menambah gesekan di area iritasi serta membuat tubuh lebih mudah berkeringat. Kondisi lembab justru akan memperburuk ruam, sehingga pakaian longgar dan sejuk lebih dianjurkan.

5. Biarkan Kulit Bernapas

Salah satu cara untuk membantu menyembuhkan ruam adalah dengan memberikan waktu tanpa popok. Setidaknya 10 menit, tiga kali sehari, bayi dibiarkan bebas tanpa popok. Cara ini memungkinkan udara masuk, menjaga area tetap kering, dan membantu proses pemulihan kulit.

Baca juga : Jenis Baju Bayi dan Rekomendasi Terbaik Agar Bayi Nyaman

6. Menggunakan Produk yang Aman

Source: ZALORA

Kulit bayi sangat sensitif, sehingga orang tua harus selektif dalam memilih produk perawatan. Hindari bahan kimia keras seperti fenol, hidrogen borat, diphenhydramine, salisilat, maupun benzokain. Sebagai gantinya, gunakan produk yang diformulasikan khusus untuk bayi dengan bahan lembut dan minim resiko iritasi.

7. Oleskan Krim atau Gel untuk Meredakan Gejala

Source: ZALORA

Untuk meredakan ruam, bisa digunakan krim atau gel berbahan alami seperti witch hazel, aloe vera, atau calendula. Produk ini dapat membantu menenangkan kulit yang meradang sekaligus mempercepat penyembuhan. Namun, sebelum memilih, sebaiknya tanyakan terlebih dahulu pada dokter atau apoteker untuk memastikan keamanan penggunaannya.

Salah satu krim yang bisa menjadi pilihanmu adalah Buds Everyday Baby Cream! Kulit bayi yang halus, lembut, dan sensitif memang membutuhkan perhatian khusus agar tetap sehat serta terhindar dari iritasi. Buds Everyday Baby Cream hadir sebagai solusi perawatan harian dengan bahan organik alami yang aman sekaligus efektif melindungi kulit si kecil. Krim ini bekerja melembabkan secara alami, memberikan perlindungan antibakteri, sekaligus berfungsi sebagai tabir surya untuk menjaga kulit bayi tetap sehat. Kandungan antioksidannya membantu melindungi struktur sel dari kerusakan akibat radikal bebas, sekaligus mencerahkan kulit.

Produk ini diformulasikan tanpa bahan kimia berbahaya, bebas pewangi buatan, bahkan aman bila tertelan karena dibuat dari 100% bahan organik pilihan. Teksturnya lembut dan ringan, sehingga nyaman dipakai sehari-hari di wajah maupun tubuh. Untuk hasil optimal, cukup usapkan Buds Everyday Baby Cream setelah bayi mandi agar kelembaban kulit tetap terjaga dan terhindar dari kering maupun iritasi.

8. Tambahkan Petroleum Jelly

Jika ruam masih tergolong ringan, petroleum jelly bisa menjadi pilihan praktis. Salep ini membentuk lapisan pelindung pada kulit sehingga mencegah gesekan langsung dengan popok. Selain membantu penyembuhan, petroleum jelly juga bisa dijadikan perawatan rutin setelah kulit bersih untuk mencegah ruam kembali muncul.

9. Pertimbangkan Penggunaan Obat-obatan

Pada kondisi yang lebih serius, dokter mungkin akan merekomendasikan obat. Beberapa di antaranya adalah salep zinc oxide untuk melindungi kulit, salep hidrokortison untuk mengurangi peradangan, krim antijamur jika ruam disebabkan infeksi jamur, atau antibiotik bila infeksinya berasal dari bakteri. Semua obat ini sebaiknya hanya digunakan dengan pengawasan dokter agar aman bagi bayi.

10. Jangan Menggunakan Bedak Sementara

Saat bayi mengalami ruam popok, sebaiknya hentikan dulu penggunaan bedak di area kulitnya. Meski sering dianggap bisa menjaga kulit tetap kering, faktanya partikel bedak dapat menumpuk ketika bercampur dengan keringat. Kondisi ini justru membuat area popok menjadi lembab dan berpotensi menjadi tempat berkembangnya jamur maupun bakteri. 

Alih-alih membantu, penggunaan bedak malah bisa memperparah ruam pada si Kecil. Sebagai solusi yang lebih aman, gunakanlah krim khusus bayi yang diformulasikan untuk melindungi kulit dari iritasi sekaligus menjaga kelembabannya tanpa menimbulkan risiko tambahan.

Baca juga : Kenali Manfaat Humidifier untuk Bayi dan Cara Memilihnya

Nah, itulah cara mengatasi ruam popok pada bayi yang perlu ZALORAns perhatikan untuk menjaga si kecil. Setiap bayi memiliki sensitivitas kulit yang berbeda, sehingga perawatan yang efektif untuk satu anak mungkin belum tentu sama untuk anak lainnya. Jika ruam tidak kunjung membaik atau justru semakin parah, segera konsultasikan ke dokter agar mendapat penanganan yang tepat. Dengan perawatan yang konsisten, ruam popok bisa diatasi, dan si kecil bisa kembali ceria tanpa rasa gatal maupun perih!

Mau cari berbagai produk perawatan bayi terlengkap dengan harga terjangkau? Cek koleksi selengkapnya hanya di ZALORA! Dapatkan promo spesial yang menarik untukmu!

Penulis: Fitrian Nurentama