Belanja produk fashion original hingga kecantikan dan terlengkap di ZALORA. Dapatkan diskon hingga penawaran harga murah khusus untukmu! 

Wajah yang bruntusan suka bikin kurang percaya diri nggak sih? Bruntusan yang biasa muncul di area wajah, seperti dahi, hidung, pipi, hingga dagu ini biasanya tampak bertekstur dan berukuran kecil. Jika bruntusan ini muncul dalam jumlah banyak di area wajah dapat mengganggu penampilanmu. 

Sebenarnya, apa sih penyebab bruntusan yang muncul di area wajah? Apakah bisa dihilangkan? Nah, untuk menjawab pertanyaan diatas, ZALORA sudah menyiapkan beberapa penyebab timbulnya bruntusan di wajah khusus untukmu untuk pencegahan. Tak lupa juga dengan pilihan produk skincare yang tepat dan ampuh untuk mengatasi bruntusan di wajahmu.

Yuk, simak penjelasan selengkapnya berikut ini!

Baca juga : Kulit Wajah Bruntusan Saat Mencoba Skincare Baru? Ini Alasannya!

Penyebab Munculnya Bruntusan di Area Wajah

1. Komedo dan Sel Kulit Mati Menumpuk

Adanya komedo dan sel kulit mati yang menumpuk dapat menyebabkan wajahmu bruntusan. Komedo muncul akibat pori-pori yang tersumbat oleh minyak, kotoran, dan sel kulit mati. Ketika sel kulit mati tidak terangkat dengan baik, komedo akan menumpuk di permukaan kulit dan memperburuk kondisi tersebut. Komedo yang menjadi penyebab bruntusan, salah satunya adalah komedo putih. 

Oleh karena itu, hindari penggunaan makeup terus menerus dan lakukan eksfoliasi kulit secara rutin untuk mengangkat sel kulit mati pada wajah. Kalau ZALORAns tetap harus memakai makeup setiap hari, maka jangan lupa untuk rajin membersihkan wajah. Serta, lakukan double cleansing untuk memastikan kulitmu benar-benar bersih. 

2. Perubahan Hormon

Perubahan hormon dapat memicu munculnya bruntusan pada wajah karena hormon berperan penting dalam mengatur produksi sebum, yaitu minyak alami kulit. Ketika terjadi perubahan hormon, seperti saat pubertas, menstruasi, kehamilan, atau penggunaan kontrasepsi hormonal, produksi sebum dapat meningkat. 

Sebum yang berlebihan ini dapat menyumbat pori-pori, sehingga memicu peradangan dan munculnya bruntusan atau jerawat. Selain itu, kulit juga dapat mengalami iritasi dan infeksi, sehingga, bisa memperburuk kondisi kulit wajah.

3. Stres

Apakah ZALORAns belakangan ini mengalami stres dan banyak pikiran? Sebaiknya, jangan terlalu banyak pikiran yang membuatmu stres. Ketika kamu stres, maka tubuh merespons dengan melepaskan hormon kortisol yang dapat merangsang kulit untuk memproduksi lebih banyak minyak. Produksi minyak berlebih ini dapat menyumbat pori-pori, sehingga bisa bikin wajahmu bruntusan.

Cobalah untuk melakukan olahraga secara rutin agar lebih rileks, seperti jogging, yoga, berenang, dan lainnya. ZALORAns juga bisa hangout bareng teman-teman untuk menghabiskan waktu dan merehatkan pikiran sejenak. 

4. Diet Tidak Sehat

Boleh saja melakukan diet, tapi harus diperhatikan pola makan yang sehat ya! Diet yang tidak sehat dapat menyebabkan bruntusan pada wajah lho! Karena tubuh tidak mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan kulit. 

Kekurangan vitamin dan mineral, seperti vitamin A dan E malah dapat melemahkan sistem pertahanan kulit terhadap bakteri dan radikal bebas. Tentunya ZALORAns nggak mau kan memiliki badan bagus tapi wajahmu bruntusan dan muncul jerawat? Jadi, ZALORAns harus menjaga pola makan seimbang dan sehat untuk mencegah munculnya masalah kulit.

5. Alergi

Penyebab munculnya bruntusan di wajah berikutnya bisa karena alergi. Alergi ini bisa dipicu akibat bersentuhan dengan handuk atau sarung bantal yang kotor. Bisa juga karena jarang membersihkan alat makeup atau wajahmu sering terkena rambut saat kotor.

ZALORAns harus memperhatikan kebersihan di sekitarmu untuk menghindari permasalahan kulit pada wajah.

6. Kelebihan Produksi Sebum

Sebum adalah minyak alami yang diproduksi oleh kelenjar sebaceous di kulit. Produksi sebum yang berlebihan bisa menyumbat pori-pori, apalagi jika bercampur dengan sel kulit mati, kotoran, atau sisa makeup. Penyumbatan ini menyebabkan munculnya bruntusan di area tertentu seperti dahi, pipi, dan dagu. Orang dengan kulit berminyak biasanya lebih rentan mengalami kondisi ini. Cuaca panas, stres, atau penggunaan produk yang memicu minyak berlebih juga dapat memperparah situasi.

7. Tidak Cocok dengan Produk Skincare

Penggunaan produk perawatan kulit yang tidak sesuai dengan jenis kulit atau mengandung bahan iritan dapat memicu reaksi negatif, salah satunya bruntusan. Misalnya, kandungan seperti alkohol, parfum, atau minyak berat bisa menyumbat pori dan menimbulkan iritasi. 

Reaksi alergi ringan atau peradangan dari bahan-bahan aktif seperti retinol, AHA, atau BHA juga bisa menyebabkan munculnya bintik-bintik kecil di wajah, terutama jika kulit belum terbiasa. Oleh karena itu, penting untuk melakukan patch test sebelum mencoba produk baru.

8. Penumpukan Keratin

Keratin adalah protein yang secara alami ada di kulit, tetapi jika kadarnya terlalu tinggi, ia bisa menyumbat pori-pori dan folikel rambut. Kondisi ini dikenal dengan nama hiperkeratosis yang menyebabkan kulit terasa kasar dan tampak seperti bruntusan. Kulit yang terlalu kering atau dehidrasi bisa memperburuk penumpukan keratin ini. Biasanya kondisi ini tidak sakit, tapi membuat tekstur kulit tidak rata.

Selain itu, jika kekurangan keratin juga dapat mengganggu kerja kelenjar minyak, sehingga kulit jadi tidak terlindungi dengan optimal. Saat kulit mengalami breakout atau bruntusan, jumlah keratin yang sedikit tidak cukup untuk mencegah bruntusan kembali muncul.

9. Infeksi Bakteri

Bakteri seperti Propionibacterium acnes (P. acnes) bisa menjadi penyebab utama berbagai masalah kulit, termasuk bruntusan yang mengarah ke jerawat. Bakteri ini berkembang di lingkungan yang tertutup, lembab, dan berminyak, kondisi ideal saat pori-pori tersumbat. 

Selain itu, menyentuh wajah dengan tangan kotor, menggunakan handuk wajah yang jarang dicuci, atau berbagi alat makeup juga bisa memicu pertumbuhan bakteri dan menyebabkan peradangan ringan berupa bruntusan. Oleh karena itu, menjaga kebersihan kulit sangat penting.

1o. Perubahan Hormon saat Menstruasi

Saat menstruasi, terjadi perubahan hormon di dalam tubuh, khususnya hormon progesteron dan estrogen. Fluktuasi ini bisa memicu peningkatan produksi sebum dan menyebabkan kulit lebih sensitif dari biasanya. Akibatnya, pori-pori mudah tersumbat dan muncullah bruntusan, terutama di area dagu dan rahang yang sering disebut sebagai area hormonal. Beberapa wanita juga mengalami peradangan ringan menjelang haid yang membuat kulit terasa lebih tidak stabil dan mudah bruntusan.

Baca juga : 4 Rekomendasi Produk Untuk Menghilangkan Bruntusan di Wajah

Cara Mengatasi Munculnya Bruntusan

1. Menjalani Pola Hidup Sehat

Langkah pertama dan paling penting adalah memperbaiki pola hidup secara keseluruhan. Ini mencakup kebiasaan harian seperti makan makanan bergizi, rutin berolahraga, serta mengelola stres. Saat tubuh sehat, sistem kekebalan juga akan bekerja lebih optimal untuk menjaga kulit tetap bersih dan bebas dari peradangan. Hindari rokok, alkohol, dan kebiasaan buruk lainnya yang bisa memicu munculnya masalah kulit.

2. Tidur Teratur dan Cukup

Kurang tidur bisa membuat hormon stres meningkat dan menyebabkan produksi minyak berlebih pada wajah yang berpotensi menyumbat pori-pori. Selain itu, waktu tidur adalah waktu kulit beregenerasi. Jika ZALORAns tidur larut malam atau kualitas tidurnya buruk, proses regenerasi ini jadi terganggu. Usahakan untuk tidur minimal 7–8 jam setiap malam, dan cobalah untuk konsisten tidur dan bangun di waktu yang sama setiap harinya.

3. Rutin Mengganti Sarung Bantal

Sarung bantal adalah tempat yang sering kontak langsung dengan wajah. Jika tidak rutin diganti, sarung bantal bisa menjadi sarang bakteri, kotoran, minyak, dan sel kulit mati yang menempel dari rambut dan wajah. Semua ini bisa menyumbat pori-pori dan memicu bruntusan. Idealnya, sarung bantal diganti setidaknya 2 kali seminggu dan pilihlah bahan yang lembut serta mudah menyerap, seperti katun.

4. Mengonsumsi Makanan yang Tidak Berminyak

Asupan makanan juga punya pengaruh besar terhadap kondisi kulit. Makanan yang digoreng atau mengandung banyak minyak jenuh bisa meningkatkan produksi sebum di kulit. Minyak berlebih inilah yang sering menjadi penyebab pori-pori tersumbat dan akhirnya memunculkan bruntusan. Cobalah mulai mengganti camilan berminyak dengan buah-buahan segar, sayuran, atau makanan rebus dan panggang yang lebih ramah untuk kulit.

5. Mengurangi Konsumsi Makanan Pedas

Bagi beberapa orang, makanan pedas bisa menjadi pemicu peradangan pada kulit. Efeknya bisa berbeda-beda, tapi banyak yang mengalami kulit menjadi lebih sensitif, muncul ruam, atau bruntusan setelah mengonsumsi makanan pedas secara berlebihan. Jika ZALORAns merasa ada reaksi kulit setiap kali makan pedas, sebaiknya mulai dikurangi atau dibatasi konsumsinya agar kulit tetap tenang dan sehat.

6. Gunakan Pelembab secara Rutin

Source: ZALORA

Salah satu penyebab utama munculnya bruntusan adalah ketidakseimbangan kelembaban pada kulit. Saat kulit terasa kering, kelenjar minyak akan merespons dengan memproduksi sebum berlebih. Produksi minyak yang tidak terkendali ini bisa menyumbat pori-pori dan akhirnya menimbulkan bruntusan. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kulit tetap terhidrasi dengan menggunakan pelembab.

7. Eksfoliasi Secara Berkala

Source: ZALORA

Eksfoliasi adalah proses pengangkatan sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. Jika tidak dibersihkan, sel-sel mati ini dapat menyumbat pori-pori dan menjadi penyebab munculnya bruntusan atau jerawat kecil. ZALORAns bisa memilih eksfoliasi fisik (menggunakan scrub) atau eksfoliasi kimia (menggunakan AHA/BHA). 

Namun, untuk kulit yang mudah bruntusan, eksfoliasi kimia seperti glycolic acid (AHA) atau salicylic acid (BHA) cenderung lebih lembut dan efektif. Lakukan eksfoliasi maksimal 2–3 kali dalam seminggu untuk menghindari iritasi dan menjaga kulit tetap sehat serta bercahaya.

8. Rutin Membersihkan Wajah

Kebersihan wajah adalah kunci utama dalam mengatasi dan mencegah bruntusan. Setiap hari, kulit kita terpapar debu, polusi, minyak berlebih, dan sisa makeup yang jika tidak dibersihkan dengan benar dapat menyumbat pori. Membersihkan wajah secara teratur, terutama setelah beraktivitas di luar ruangan atau sebelum tidur sangat penting untuk menjaga pori-pori tetap bersih. 

Source: ZALORA

Gunakan pembersih wajah yang lembut, bebas sulfat, dan sesuai dengan jenis kulit. Double cleansing juga bisa ZALORAns lakukan, yakni dengan menggunakan cleansing oil atau micellar water terlebih dahulu, lalu dilanjutkan dengan sabun pencuci wajah.

9. Gunakan Skincare yang Mengandung Tea Tree Oil

Source: ZALORA

Tea tree oil dikenal sebagai bahan alami yang sangat efektif untuk mengatasi permasalahan kulit berjerawat dan beruntusan. Kandungan antibakterinya dapat membantu membunuh bakteri penyebab jerawat, sementara sifat antiinflamasinya membantu meredakan kemerahan dan iritasi pada kulit. Produk skincare yang mengandung tea tree biasanya tersedia dalam bentuk spot treatment, toner, atau serum. 

Baca juga : Kulit Kuning Langsat Cocok Pakai Baju Warna Apa?

Rekomendasi Skincare Ampuh untuk Wajah Bruntusan

1. Safi White Natural Anti Acne Cream Tea Tree

Source: ZALORA

Krim ringan dari produk Safi ini mudah menyerap. Mengandung Tea Tree Oil dan Aloe Vera yang dapat membantu merawat kulit wajah berjerawat dan bruntusan. Memang apa sih manfaat dari Tea Tree Oil dan Aloe Vera untuk kulit? Kandungan ini mampu membantu mengurangi minyak di wajah, menjaga kelembaban kulit, dan merawat kulit berjerawat.

Serta, membantu menyejukan kulit kemerahan pada wajah akibat jerawat. Usapkan pada kulit yang bruntusan atau berjerawat secara rutin. Krim ini dapat digunakan pada pagi dan malam hari.

2. Nadindra Beauty Expert Acne and Comedo Serum

Source: ZALORA

Apa yang tersulit dalam menyembuhkan jerawat dan kulit bruntusan? Yups, mencegahnya untuk datang kembali! Karena jerawat meradang maupun bruntusan biasanya hanya berlangsung beberapa hari, kemudian menjadi bekas hitam dan akan muncul jerawat baru. Sehingga, seolah masalah tersebut tidak pernah selesai.

Nah, Nadindra punya obat jerawat yang cepat bikin jerawat kamu kering lho! Selain itu, juga bisa cepat menghilangkan bekasnya dan secara kuat mencegah jerawat baru muncul. Hanya dengan menggunakan serum kecil ini, masalah wajah berjerawat dan bruntusan kamu bisa selesai!

3. Dermaluz Serum Acne Exfoliating

Source: Dermaluz

Dermaluz Serum Acne Exfoliating adalah serum acne exfoliating yang mengandung konsentrat tinggi. Dimana, kandungan ini memiliki efek penetrasi ke dalam kulit lebih baik hingga 10 kali lipat lebih baik dari krim atau lotion biasa. Serum ini memiliki kandungan zat aktif yang bermanfaat untuk memperbaiki struktur kulit. Serta, kandungan vitamin C yang berfungsi untuk mencerahkan kulit. 

Selain itu, serum ini juga berguna untuk mempercepat proses regenerasi kulit. Tentunya dibutuhkan produk yang mampu memberikan nutrisi hingga ke bagian lebih dalam kulit, tak hanya di lapisan epidermis. Sehingga, sel-sel kulit mati terangkat dan wajah bebas dari masalah kulit berjerawat dan bruntusan.

Sebelum mengaplikasikannya, pastikan wajahmu sudah bersih. Tuangkan sedikit Dermaluz Serum Acne Exfoliating ke telapak tangan. Oleskan ke wajah yang berjerawat atau ke seluruh wajah. Lalu, diamkan hingga pagi hari dan bilas dengan air hingga bersih.

4. Dermaluz Masker Acne

Source: Dermaluz

Dermaluz Masker Acne adalah masker yang diformulasikan khusus untuk kulit berjerawat. Dimana, masker ini mengandung Sulfur dan Salicylic Acid yang berperan penting mencegah dan mengurangi jerawat. Adapun kandungan Allantoin, Vitamin C, dan E sebagai antioksidan. 

Selain itu, juga terdapat kandungan beberapa ekstrak tanaman, seperti Vitis Vinifera (Grape) Seed Oil, Labandula Angustifolia (Lavender) Oil, dan Citrus Medica Limonum. Kandungan ini dapat menyejukan dan melembabkan kulit wajah, serta dapat mencegah jerawat tumbuh kembali. 

Baca juga : Rekomendasi Skincare Bikin Glowing Terbaik

Nah, itulah beberapa penyebab munculnya bruntusan pada area wajah yang perlu kamu ketahui untuk mencegahnya. Serta, pilihan produk skincare yang tepat dan ampuh untuk mengatasi berbagai permasalahan kulit berjerawat dan bruntusan yang bisa kamu coba. Gunakanlah perawatan yang tepat secara rutin sesuai jenis dan masalah kulitmu!

Mau cari berbagai produk skincare terbaik yang aman dengan harga terjangkau? Cek koleksi selengkapnya hanya di ZALORA! Dapatkan promo spesial yang menarik untukmu!

Penulis: Fitrian Nurentama