Manfaat dan Resiko Infus Whitening yang Harus Kamu Ketahui sebelum Mencoba!

Belanja produk fashion original hingga kecantikan dan terlengkap di ZALORA. Dapatkan diskon hingga penawaran harga murah khusus untukmu! 

Source : Freepik

Bukan rahasia lagi kalau banyak kaum wanita mendambakan kulit putih yang bersinar. Akibatnya, berbagai cara pun dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut. Salah satunya ialah dengan melakukan treatment infus whitening yang saat ini sedang ngtren di kalangan beauty enthusiast.

Akan tetapi, layaknya prosedur kecantikan lainnya, infus whitening juga memiliki berbagai manfaat dan resiko yang perlu kamu ketahui sebelum mencobanya. Bahkan, ada resiko yang langsung timbul pasca treatment lho! Nah, daripada salah mengambil langkah, kita bahas lebih lanjut yuk!

Apa Itu Infus Whitening?

Source : Freepik

Seperti namanya, infus whitening adalah suatu prosedur memasukkan zat ke dalam tubuh yang kandungannya mampu memberikan efek cerah bahkan putih pada kulit kita. Tindakan tersebut dilakukan dengan cara mengalirkan cairan yang berisi vitamin C, kolagen, dan glutation ke dalam tubuh melalui selang infus.

Eits, tapi jangan keliru dengan suntik putih ya! Meskipun sepintas terlihat sama, kedua prosedur tersebut jelas berbeda dari segi dosis maupun efek yang diberikan. Infus whitening diklaim lebih ampuh daripada suntik putih untuk memberikan hasil yang lebih maksimal. Hal ini dapat terjadi karena dosis yang diberikan saat infus whitening pun jauh lebih besar.

Baca juga : Ketahui Manfaat Sabun Kojie San, Cerahkan dalam 7 Hari

Kandungan Infus Whitening

1. Vitamin C

Vitamin C merupakan bahan aktif yang paling umum ditemukan dalam infus whitening karena memiliki khasiat luar biasa dalam membantu mencerahkan kulit secara alami. Kandungan ini bekerja dengan cara menghambat produksi melanin, yaitu pigmen yang memberikan warna gelap pada kulit. 

Dengan mengurangi pembentukan melanin, kulit pun akan tampak lebih cerah dan merata. Selain itu, vitamin C juga berfungsi sebagai antioksidan kuat yang mampu melindungi kulit dari radikal bebas dan kerusakan akibat sinar UV. Tidak hanya itu, vitamin C juga merangsang produksi kolagen dalam kulit yang berguna untuk menjaga kekencangan dan membantu mempercepat proses penyembuhan luka atau peradangan.

2. Kolagen

Sebagai salah satu protein utama dalam tubuh manusia, kolagen memiliki peran dalam menjaga struktur dan elastisitas kulit. Infus whitening yang mengandung kolagen dipercaya mampu membantu mengembalikan kelembaban kulit yang hilang serta membuat kulit terasa lebih kenyal dan lembut. 

Penggunaan kolagen secara rutin juga diketahui efektif dalam memperbaiki tampilan garis-garis halus, mengurangi kerutan, serta memperlambat tanda-tanda penuaan dini. Oleh karena itu, kolagen sering dijadikan sebagai salah satu kandungan penting dalam perawatan kulit untuk mendapatkan efek kulit yang lebih segar dan tampak lebih muda.

3. Glutathione

Glutathione dikenal sebagai salah satu antioksidan kuat yang banyak dimanfaatkan dalam dunia kecantikan karena kemampuannya dalam mencerahkan kulit secara menyeluruh. Zat ini bekerja dengan cara menghambat enzim tirosinase yang berperan dalam produksi melanin, sehingga dapat membantu memutihkan kulit secara bertahap. 

Selain berfungsi sebagai agen pencerah kulit, glutathione juga memiliki manfaat tambahan lainnya, seperti membantu mengurangi tanda-tanda penuaan seperti kulit kendur dan kerutan halus. Tak heran jika glutathione menjadi salah satu kandungan yang paling dicari dalam prosedur infus whitening.

4. DNA Salmon

Meski masih tergolong jarang digunakan dibandingkan kandungan lainnya, DNA salmon mulai dilirik sebagai salah satu bahan aktif dalam infus whitening karena manfaat luar biasanya. Kandungan ini dipercaya mampu merangsang regenerasi sel kulit, meningkatkan kelembaban, serta membantu mengembalikan elastisitas kulit. 

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa DNA salmon dapat membantu kulit menjadi lebih sehat, cerah, dan tampak lebih awet muda. Selain itu, sifatnya yang dapat memperbaiki jaringan kulit juga membuat DNA salmon banyak digunakan dalam prosedur anti-aging dan peremajaan kulit.

Manfaat Infus Whitening

Source: Freepik

Infus whitening bekerja dengan cara mencegah enzim tirosinase untuk membentuk dalam kulit kita untuk membentuk melanosit atau yang biasa kita kenal dengan melanin. Oleh karena itu, manfaat yang dihasilkan dari infus whitening pun terbilang cukup signifikan.

Selain membuat kulit terlihat lebih cerah, putih dan bahkan kenyal, infus whitening dipercaya dapat menghilangkan bekas jerawat serta flek hitam membandel pada kulit wajah kita. Well, menarik banget ya?

Baca juga : Cara Memutihkan Kulit Tangan dan Kaki Ampuh

Tahapan Persiapan Sebelum Melakukan Infus Whitening

1. Pemeriksaan Riwayat Kesehatan

Sebagai langkah awal, dokter akan mengumpulkan informasi terkait kondisi kesehatan pasien secara menyeluruh. Ini mencakup pertanyaan seputar riwayat penyakit tertentu, alergi, serta obat-obatan atau suplemen yang sedang dikonsumsi. 

Selain itu, dokter juga akan menanyakan apakah pasien pernah menjalani prosedur estetika atau perawatan kulit lainnya. Tujuannya adalah untuk mengetahui apakah ada kondisi medis yang bisa menjadi kontraindikasi terhadap infus whitening.

2. Pemeriksaan Kondisi Fisik dan Kulit

Selanjutnya, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik, khususnya pada area kulit yang menjadi fokus perawatan. Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengevaluasi kondisi kulit secara umum, apakah terdapat iritasi, infeksi, atau masalah kulit lain yang dapat memengaruhi hasil atau keamanan prosedur infus whitening. Langkah ini sangat penting agar prosedur yang dilakukan tidak menimbulkan risiko tambahan bagi pasien.

3. Memberikan Edukasi tentang Hasil dan Risiko

Setelah semua informasi dikumpulkan, dokter akan menjelaskan secara rinci apa saja manfaat yang bisa diperoleh dari infus whitening, termasuk seberapa signifikan perubahan warna kulit yang mungkin terjadi. Selain itu, pasien juga akan diberi pemahaman tentang kemungkinan efek samping. Edukasi ini penting agar pasien memiliki ekspektasi yang realistis dan dapat membuat keputusan berdasarkan informasi yang jelas.

Prosedur Infus Whitening

Infus whitening merupakan salah satu metode perawatan kecantikan yang dilakukan dengan cara memasukkan berbagai zat aktif pencerah kulit langsung ke dalam tubuh melalui pembuluh darah. Prosedur ini bertujuan untuk memberikan nutrisi dan antioksidan secara cepat dan efektif ke seluruh tubuh agar kulit menjadi lebih cerah, sehat, dan merata warnanya.

Proses pemberian infus ini umumnya berlangsung antara 15 hingga 20 menit, tergantung jumlah dan jenis kandungan dalam infus serta kondisi masing-masing individu. Untuk mendapatkan hasil pencerahan kulit yang optimal, infus whitening biasanya diberikan secara berkala, yaitu setiap dua minggu sekali dalam beberapa sesi, tergantung pada kondisi kulit dan rekomendasi dari tenaga medis.

Dalam satu kali sesi infus whitening, beberapa orang sudah bisa melihat perubahan warna kulit yang tampak lebih cerah, bahkan bisa mencapai 1 hingga 3 tingkat lebih terang dibandingkan sebelumnya. Namun demikian, efek ini bersifat individual dan sangat tergantung pada faktor-faktor seperti jenis kulit, metabolisme tubuh, gaya hidup, serta konsistensi dalam menjalani perawatan. Bagi sebagian orang, hasil yang terlihat bisa lebih cepat, sementara bagi yang lain, mungkin memerlukan beberapa kali sesi untuk memperoleh efek yang diinginkan.

Meski prosedur ini menjanjikan hasil yang menarik, penting untuk diingat bahwa infus whitening sebaiknya dilakukan di bawah pengawasan dokter atau tenaga profesional yang berpengalaman. Karena untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan serta memastikan keamanan prosedur. Selain itu, efektivitas perawatan ini juga akan lebih maksimal bila dibarengi dengan gaya hidup sehat dan perawatan kulit yang tepat dari luar.

Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan Setelah Infus Whitening

Setelah prosedur infus whitening selesai dilakukan, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan agar hasil perawatan dapat bertahan lebih lama dan kesehatan kulit tetap terjaga.

Pertama, penting untuk menghindari penggunaan produk skincare yang mengandung bahan kimia keras, seperti retinol atau AHA/BHA dalam konsentrasi tinggi. Kulit biasanya menjadi lebih sensitif setelah infus, sehingga bahan-bahan aktif yang agresif dapat memicu iritasi, kemerahan, bahkan pengelupasan berlebihan.

Selain itu, sebaiknya hindari pemakaian make-up berlebihan, terutama dalam beberapa hari pertama pasca perawatan. Biarkan kulit bernapas secara alami agar proses regenerasi berjalan optimal. Penggunaan riasan yang berat bisa menyumbat pori-pori dan menghambat manfaat dari kandungan infus yang telah diberikan.

Source: ZALORA

Melindungi kulit dari paparan sinar matahari langsung juga sangat penting. Sinar UV dapat mengurangi efektivitas bahan aktif dalam infus dan bahkan mempercepat kerusakan kulit. Jika harus beraktivitas di luar ruangan, aplikasikan tabir surya dengan SPF tinggi secara merata, kenakan topi, atau gunakan pakaian yang mampu menutupi kulit secara maksimal.

ZALORAns bisa menggunakan Amaterasun Physical Sunscreen SPF 50+ PA++++! 100% Mineral (physical) Broad Spectrum Sunscreen ini memiliki kandungan yang menenangkan. Diperkaya dengan Heartleaf & Intelligent DNA Guardian yang melindungi kulit dan skin barrier dari UVA, UVB, kerusakan DNA, blue-light, radikal bebas, polusi, dan penuaan dini.

Terakhir, gaya hidup sehat pun turut mendukung hasil infus whitening. Hindari konsumsi alkohol dan rokok karena keduanya dapat merusak kualitas kulit. Alkohol dapat menyebabkan dehidrasi yang membuat kulit tampak kusam dan kering, sementara rokok memperlambat produksi kolagen dan mempercepat penuaan kulit.

Resiko Infus Whitening

Sudah tahu belum kalau treatment seperti infus whitening ini berpotensi menimbulkan efek samping setelahnya? Resikonya juga tidak main-main lho! Kamu bisa saja mengalami alergi, sakit kepala, diare, dan paling parah menderita batu ginjal jika prosedur tidak dilakukan dengan benar.

Itu sebabnya, infus whitening memerlukan tenaga medis yang mumpuni untuk pengerjaannya. Jadi, kamu jangan coba-coba melakukannya dengan sembarang orang apalagi dengan obat yang tidak memiliki BPOM, ya! Big no banget!

Satu hal penting yang perlu diperhatikan sebelum mencoba infus whitening adalah pastikan bahwa kamu tidak memiliki alergi terhadap obat-obatan tertentu, agar terhindar dari resiko alergi berlebih pasca treatment.

Setelah mengetahui manfaat dan resiko dari infus whitening, apa kamu masih tertarik untuk mengikuti tren ini?

Baca juga : Rekomendasi Sabun Pemutih Badan yang Ampuh Cerahkan Kulit!

Mau cari berbagai produk skincare terbaik yang aman dengan harga terjangkau? Cek koleksi selengkapnya hanya di ZALORA! Dapatkan promo spesial yang menarik untukmu!

Penulis : Vidya Amalia , Fitrian N